Selasa, 09 Oktober 2012

Pengertian dan Tujuan dari Psikologi Lintas Budaya


     1.     Pengertian Psikologi Lintas Budaya  
            Psikologi Lintas Budaya merupakan kajian mengenai persamaan dan perbedaan dalam fungsi individu secara psikologis, dalam berbagai budaya dan kelompok etnik; mengenai hubungan-hubungan di antara ubahan psikologis dan sosio-budaya, ekologis, dan ubahan biologis, serta mengenai perubahan-perubahan yang berlangsung dalam ubahan-ubahan tersebut.
  •   Menurut Segall, Dasen dan Poortinga

        Psikologi Lintas Budaya adalah kajian mengenai perilaku manusia dan penyebarannya, sekaligus memperhitungkan cara perilaku itu dibentuk dan dipengaruhi oleh kekuatan-kekuatan sosial dan budaya. Definisi ini mengarahkan perhatian pada dua hal pokok: keragaman perilaku manusia di dunia dan kaitan antara perilaku terjadi.

     2.     Tujuan Psikologi Lintas Budaya
            Tujuan dari kajian psikologi lintas budaya adalah mencari persamaan dan perbedaan dalam fungsi-fungsi individu secara psikologis, dalam berbagai budaya dan kelompok etnik.

     3.     Hubungan Psikologi Lintas Budaya dengan ilmu lainnya
·         Hubungan Psikologi Lintas Budaya dengan Sosiologi
Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi menyatakan bahwa sosiologi adalah ilmu yang mempelajari struktur sosial dan proses-proses sosial, termasuk perubahan-perubahan sosial.
Dari definisi diatas dapat kita lihat bahwa adanya hubungan antara psikologi lintas budaya dan sosiologi, dimana dalam psikologi lintas budaya tidak terlepas dari struktur sosial, proses sosial serta perubahan sosial, akan tetapi pada sosiologi yang dipelajari adalah prosesnya dan pada psikologi lintas budaya yang dibahas adalah perilaku manusia atau individunya dalam melakukan berbagai proses tersebut, sehingga kedua bidang ilmu tersebut saling berhubungan antara satu dan lainnya.
·         Hubungan Psikologi Lintas Budaya dengan Antropologi
Koentjaraningrat: Antropologi adalah ilmu yang mempelajari umat manusia pada umumnya dengan mempelajari aneka warna, bentuk fisik masyarakat serta kebudayaan yang dihasilkan.
Secara garis besar antropologi dan psikologi lintas budaya hampir sama, sama-sama membahas tentang cultural, antropologi membahas cultural pada suatu masyarakat dan masyarakat itu sendiri menjadi bahan kajian dalam ilmu psikologi lintas budaya, sehingga hubungan antar keduanya sangatlah erat.
·         Hubungan Psikologi Lintas Budaya dengan Biologi
Biologi adalah ilmu yang mempelajari tentang segala sesuatu mengenai makhluk hidup. Jelas saja biologi dan psikologi lintas budaya saling berhubungan, karena objek materialna sama yaitu manusia, namun biologi objek materialnya bukan hanya manusia yakni semua makhluk hidup yang ada, salah satunya manusia.
           
Sumber :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar